Duduk terlalu lama merupakan kebiasaan yang kurang baik karena memberikan dampak yang cukup berpengaruh untuk kesehatan dalam jangka waktu yang singkat atau lama. Apalagi jika tidak menerapkan olahraga teratur dan pola makan yang sehat, dampaknya akan makin parah. Berikut ulasan mengenai dampaknya!
Dampak Duduk Terlalu Lama untuk Kesehatan
Duduk terlalu lama membuat otot serta sendi menjadi lemah, kaku, dan memperlambat metabolisme, sehingga hal ini dapat mengganggu kinerja tubuh. Berikut beberapa masalah kesehatan yang diakibatkan karena terlalu lama duduk:
1. Penumpukan Lemak dan Komplikasi Pencernaan
Duduk terlalu lama, kurang gerak, dan jarang berolahraga menimbulkan adanya lemak yang tertimbun dalam perut. Hal ini menyebabkan timbulnya ketidaknyamanan pada pencernaan seperti muncul sembelit, kram, kembung, dan sering buang gas.
2. Gangguan pada Postur Tubuh
Gangguan pada postur tubuh ini tidak muncul dalam jangka waktu yang dekat, tetapi akan muncul beberapa tahun kedepan jika Anda masih mempertahankan kebiasaan duduk terlalu lama dan dalam posisi yang salah.
Beberapa keluhan yang menjadi tanda adanya gangguan ini di antaranya rasa sakit yang berlebih di area leher dan bahu, postur tulang belakang berubah, dan timbul gangguan sendi pada area belakang tubuh karena tidak dapat bergerak bebas.
3. Terkena Penyakit Karena Pembekuan Darah
Duduk terlalu lama dapat membuat Anda merasa kesemutan dan muncul pembengkakan di bagian pergelangan kaki karena darah pada bagian kaki tidak leluasa bergerak. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh hal ini ialah varises.
4. Menyebabkan Penyakit Jantung
Duduk terlalu lama akan memperlambat metabolisme tubuh, akhirnya darah yang mengalir menjadi lambat dan otot tidak mampu membakar kalori. Di dalam kalori ini terdapat lemak, apabila tertimbun secara terus menerus di dalam pembuluh darah, pembuluh darah dapat tersumbat, sehingga menyebabkan gangguan jantung.
5. Menurunkan Sistem Kerja Pankreas
Duduk dalam waktu yang lama dapat menyebabkan sistem kerja pankreas menjadi menurun, sehingga hormon insulin yang dihasilkan menjadi sedikit. Bahkan, apabila duduk selama sekitar satu jam, insulin yang dihasilkan akan berkurang banyak.
Apabila di dalam tubuh terdapat banyak gula dan keadaan tersebut terus menerus dibiarkan, maka semakin besar risiko diabetes menyerang.
6. Risiko Terkena Kanker Meningkat
Risiko terkena kanker payudara, rahim, dan usus besar akan meningkat apabila secara terus menerus duduk terlalu lama. Hal ini disebabkan karena tubuh kurang aktif bergerak, sehingga antioksidan yang ada di dalam tubuh berkurang.
7. Fungsi Otak Menjadi Menurun
Saat Anda duduk dalam waktu yang cukup lama, otak menjadi kekurangan asupan darah dan oksigen. Padahal otak sangat membutuhkan oksigen serta darah yang cukup dengan tujuan melepaskan bahan kimia yang ada di dalam tubuh. Hal inilah yang mengakibatkan fungsi otak menjadi turun.
8. Menyebabkan Obesitas
Hati-hati untuk Anda yang memiliki berat badan di atas normal! Apabila Anda mulai menyadari berat badan Anda naik lebih dari normal, ada baiknya Anda segera melakukan pola hidup sehat seperti makan-makanan bergizi dan olahraga rutin. Jangan biasakan untuk menikmati duduk santai dan jarang bergerak!
9. Osteoporosis
Kebiasaan untuk duduk terlalu lama dapat menyebabkan kepadatan tulang menjadi menurun. Apalagi jika jarang berolahraga dan menghabiskan waktu untuk dalam posisi yang sama secara terus-menerus, maka risiko terkena osteoporosis atau pengeroposan tulang akan semakin besar.
10. Perut Menjadi Buncit
Mengecilkan perut yang sudah terlanjur buncit memang cukup sulit. Oleh karena itu, hindari terlalu lama duduk karena dapat menyebabkan pelepasan molekul seperti lipoprotein lipase menjadi berkurang. Lipoprotein lipase inilah yang mengolah lemak serta gula yang ada di dalam tubuh.
11. Punggung Menjadi Sakit
Posisi duduk terlalu lama dapat menyebabkan tekanan yang berlebih pada bagian tulang belakang, otot yang ada di punggung, serta leher. Meski hal ini dapat ditangani dengan kursi ergonomis, tetapi tetap saja sebaiknya Anda menghilangkan kebiasaan tersebut mengingat keadaan ini sudah cukup mengganggu.
12. Atrofi Otot
Atrofi otot merupakan fenomena menyusut atau menipisnya massa otot, sehingga menyebabkan otot menjadi lemah. Lemahnya otot ini akan menyebabkan risiko terkena cedera menjadi semakin besar.
Cara Mencegah Kebiasaan Duduk Terlalu Lama
Beberapa orang yang kerap mengalami dampak dari kelamaan duduk di antaranya ialah para pelajar, mahasiswa, dan pekerja kantoran. Untuk mencegah kebiasaan ini, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan. Contohnya seperti membiasakan diri melakukan aktivitas atau gerak ringan di sela-sela pekerjaan.
Cara tersebut dapat dilakukan dengan memasang alarm selama tiga puluh menit hingga satu jam sekali untuk melakukan gerakan atau aktivitas fisik yang ringan, misalnya jalan ke kamar mandi atau pantry untuk mengisi botol atau berjalan-jalan di sekitar kantor untuk berinteraksi dengan rekan kerja lainnya.
Kemudian, apabila Anda tengah berada di kendaraan umum dan sedang melakukan perjalanan yang cukup jauh, Anda dapat melakukan stretching ringan untuk meregangkan otot dan sendi tubuh dengan catatan tanpa mengganggu kenyamanan penumpang lain.
Apabila kebiasaan duduk terlalu lama ini sering Anda lakukan di rumah, Anda sebaiknya melakukan hobi yang bisa membuat Anda menjadi aktif bergerak. Beberapa hobi yang dapat Anda lakukan di antaranya ialah bersepeda, memasak, atau menari.
Untuk mencegah kebiasaan terlalu lama duduk pada anak-anak, Anda dapat membatasi aktivitas-aktivitas yang dapat membuat anak kecanduan, seperti bermain game, menonton televisi, dan lain sebagainya.
Aktivitas tersebut dapat Anda batasi dengan mengajak anak bermain bersama atau mengajak anak melakukan pekerjaan rumah secara bersama-sama, seperti memasak atau membersihkan rumah.
Gunakan Kursi Ergonomis untuk Hindari Dampak Buruk Duduk Terlalu Lama
Selain mengatur pola aktivitas, Anda juga dapat memilih menggunakan kursi ergonomis dari Nusa Group Furniture untuk menyamankan posisi Anda selama duduk.
Nusa Group Furniture merupakan toko furniture Jakarta yang memiliki produk dengan standar kualitas dan harga terbaik. Selain itu, Nusa Group juga memiliki bahan baku furniture yang lengkap dan mampu mendesain perabot sesuai dengan permintaan konsumen (custom).
FAQ
Apa akibat dari duduk terlalu lama?
Dalam jangka waktu yang lama dapat mengakibatkan terkena risiko penyakit berat.
Sebaiknya kegiatan duduk dilakukan berapa lama?
Sebaiknya beranjak dari posisi duduk dapat dilakukan tiap 30 menit hingga 1 jam sekali.
Mengapa duduk terlalu lama dapat menyebabkan sakit pinggang?
Ini karena bantalan yang berada di tulang belakang menjadi kurang elastis, sehingga memicu rasa sakit pada pinggang.
Bagaimana cara menghindari duduk yang terlalu lama?
Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk menghindari duduk yang terlalu lama ialah dengan membiasakan diri untuk 30 menit hingga 1 jam sekali beranjak dari posisi duduk, melakukan kegiatan ringan sebagai selingan, jalan kaki untuk menjernihkan pikiran, dan menjauhkan sesuatu yang membuat Anda terlalu nyaman duduk.